Konfigurasikan HTML / JavaScript' Screen

Rabu, 24 November 2010

Mitos dan Kenyataan

Pada dasarnya istilah mitis itu tidak ada, anda mungkin terheran kenapa mitos itu tidak ada dan tidak pernah terjadi. Menurut logika keberadaan mitos sungguh mustahil, karena mitos adalah berawal dari sebuah 'ujaran' yang dikomprehensifkan manusia melalui komprehensif pemahaman. Sedangkan mitos adalah suatu hal yang berawal dari presepsi konotasi 'bukan makna sebenarnya' pada suatu ujaran. Konotasi tersebut ternyata makin berkembang seiring terjadinya peradaban, maka lama kelamaan konotasi tersebut akan berubah menjadi 'mitos'. Mitos dalam istilah jawa membuktikan bahwa mitos berawal dari konotasi makna, contoh; "aja lungguh nang bantal mengko wudunen" artinya jangan duduk di bantal nanti bisulan. pada dasarnya itu bukan mitos bahwa orang yang duduk diatas bantal pasti akan bisulan. karena faktor orang terkena bisul adalah karena penyakit. perluasan makna menjadi mitos terjadi karena orang sekarang mengangkgap bahwa orang yang duduk diatas bantal akan bisulan. Namun pada dasarnya peringatan tersebut hanya berisi pengajaran bahwa bantal adalah tempat meletakan kepala bukan untuk diduduki, kalau manduduki bantal berarti dia tidak punya etika menghormati kepala sebagai bagian tubuh yang paling hati-hati untuk dijaga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar